9. Keripik Talas
Keripik talas adalah salah satu oleh-oleh Bogor yang paling populer. Terbuat dari irisan tipis talas yang digoreng renyah, camilan ini hadir dalam berbagai rasa seperti original, balado, barbeque, hingga keju. Kerenyahannya membuat siapa pun sulit berhenti mengunyah. Keripik talas banyak ditemukan di toko oleh-oleh sekitar Kebun Raya Bogor dan pasar tradisional. Harganya yang terjangkau dan daya tahannya yang lama membuatnya cocok dibeli dalam jumlah banyak untuk oleh-oleh keluarga atau teman.
10. Dodongkal
Dodongkal adalah jajanan tradisional berbahan tepung beras yang dimasak dengan cara dikukus dalam cetakan bambu. Teksturnya lembut dan legit, sementara rasanya manis alami dari gula aren. Makanan khas Bogor yang ini biasanya dibungkus daun pisang yang menambah aroma khas. Makanan ini sering ditemukan di pasar pagi di Bogor, terutama di daerah kampung. Meski sederhana, dodongkal punya nilai nostalgia bagi banyak orang karena sering disajikan saat berkumpul keluarga atau acara desa.
11. Mie Glosor
Mie Glosor adalah mie kuning khas Bogor dengan tekstur licin dan kenyal, terbuat dari campuran tepung singkong dan kunyit. Warnanya kuning cerah alami, biasanya disajikan dengan bumbu kacang, sambal, dan taburan bawang goreng. Kuliner ini sangat populer saat bulan Ramadan sebagai menu berbuka puasa. Rasanya gurih, sedikit manis, dan juga pedas, membuatnya selalu dinanti warga Bogor. Mie glosor juga menjadi simbol kuliner merakyat yang selalu ada di pasar takjil setiap tahunnya.
12. Roti Unyil
Roti Unyil sebagai langganan oleh-oleh dari Bogor bagi para wisatawan yang berkunjung ke Bogor. Roti Unyil adalah roti mini dengan berbagai isian seperti cokelat, sosis, keju, dan kacang. Ukurannya yang kecil membuatnya pas untuk sekali gigit, sehingga mudah dimakan tanpa ribet. Roti ini terkenal sejak tahun 90-an dan sampai sekarang menjadi salah satu oleh-oleh wajib dari Bogor. Setiap harinya, toko Roti Unyil di Bogor selalu dipenuhi pembeli yang rela antre demi mendapatkan varian rasa favorit mereka. Tekstur rotinya lembut dan juga aromanya yang menggoda, cocok untuk camilan atau sarapan.
13. Bir Kocok
Meski namanya “bir”, minuman ini tidak mengandung alkohol. Bir Kocok adalah minuman tradisional Bogor yang terbuat dari jahe, gula merah, dan berbagai rempah, lalu dikocok hingga berbusa. Rasanya hangat dan manis pedas khas jahe, sangat cocok diminum saat cuaca dingin atau hujan. Minuman ini dipercaya bermanfaat untuk menghangatkan tubuh dan juga menjaga stamina. Biasanya disajikan di gelas besar dengan topping biji selasih atau kelapa muda.
14. Lumpia Basah
Lumpia Basah khas Bogor berbeda dari lumpia goreng biasa. Isiannya terdiri dari rebung, tahu, tauge, dan juga ebi kering, lalu dibungkus dengan kulit lumpia tipis tanpa digoreng. Disajikan dengan bumbu kacang dan bawang putih yang gurih. Sensasi segar dari sayuran berpadu dengan gurihnya bumbu membuat lumpia ini sangat memanjakan lidah. Makanan ini sering ditemukan di pasar tradisional atau gerobak pinggir jalan yang selalu ramai antrean pembeli.
15. Bapatong
Bapatong adalah singkatan dari Bakso Kupat Gentong, kuliner khas Bogor yang unik. Hidangan ini berisi potongan ketupat, bakso daging sapi, dan irisan iga sapi, kemudian disiram kuah kaldu gurih yang panas. Cita rasanya sangat khas, perpaduan gurih daging dan kenyalnya bakso membuatnya cocok disantap di udara sejuk Bogor. Beberapa penjual juga menambahkan taburan bawang goreng dan seledri untuk memperkaya rasa.
16. Bacang Bogor
Bacang Bogor adalah makanan yang dipengaruhi budaya Tionghoa, berupa ketan berbentuk segitiga yang dibungkus daun bambu kemudian diisi daging ayam atau sapi berbumbu. Teksturnya pulen dan juga aromanya harum yang berasal dari daun pembungkusnya. Bacang khas Bogor biasanya lebih gurih dengan bumbu rempah yang lebih kuat dibanding bacang dari daerah lain. Jajanan ini banyak dijual di pasar tradisional dan menjadi favorit untuk sarapan.
17. Ketan Bakar
Ketan bakar adalah salah satu jajanan bagi orang yang mencari kuliner malam khas Bogor yang terbuat dari ketan putih yang dipanggang di atas arang, lalu dioles bumbu gurih atau manis sesuai selera. Aromanya sangat menggoda, terutama ketika proses pemanggangan berlangsung. Ketan bakar biasanya disajikan di warung tenda pada malam hari bersama teh panas atau kopi. Teksturnya yang kenyal membuatnya pas dijadikan camilan sambil bercengkerama.
18. Ngohiang
Ngohiang adalah kuliner khas Bogor yang terinspirasi dari masakan Tionghoa. Hidangan ini mirip lumpia goreng dengan isian daging cincang dan sayuran berbumbu lima rempah khas Tiongkok. Rasanya gurih dan harum rempah, dengan tekstur renyah di luar dan juga lembut di dalam. Ngohiang biasanya disajikan dengan saus asam manis atau sambal. Beberapa rumah makan di Bogor yang menjadikan ngohiang sebagai menu andalan karena cita rasanya yang unik.
Mencicipi makanan khas Bogor tak hanya soal rasa, tapi juga pengalaman budaya. Banyak tempat kuliner di Bogor yang berada di area wisata, sehingga pengunjung bisa menikmati keindahan alam sambil menyantap hidangan tradisional.
Mulai dari pasar tradisional hingga restoran modern, semuanya punya daya tarik tersendiri. Dan jangan lupa, sebelum pulang, isi tas Anda dengan oleh-oleh khas Bogor seperti roti unyil, asinan, atau keripik talas.
